Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah terhadap Penghayatan Guru dalam Etika Profesi Untuk Mewujudkan produktivitas Kerja Guru

Authors

  • Iyay Nursaidah

DOI:

https://doi.org/10.52434/jp.v11i1.87

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh kepemimpinan kepala sekolah terhadap penghayatan guru dalam etika profesi untuk mewujudkan produktivitas kerja guru. Metodologi yang digunakan dalam kajian ini adalah analisis desrkiftif dengan teknik survey. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu: angket, wawancara, observasi, dan studi dukumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistik dengan model analisis jalur (path analysis). Lokasi penelitian ialah SMP IT di Kecamatan Karangpawitan, Kabupaten Garut dengan jumlah responden 50 orang. Hasil kajian dari penelitian ini menunjukkan bahwa kepemimpinan kepala sekolah berpengaruh secara positif terhadap penghayatan guru dalam etika profesi untuk mewujudkan produktivitas kerja guru. Dengan kata lain untuk produktivitas keja guru maka kepemimpinan kepala sekolah dan penghayatan guru dalam etika profesi harus ditingkatkan pula. Kata kunci: etika profesi; kepemimpinan kepala sekolah; produktivitas kerja guru

Downloads

Published

2017-02-26

How to Cite

Nursaidah, I. (2017). Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah terhadap Penghayatan Guru dalam Etika Profesi Untuk Mewujudkan produktivitas Kerja Guru. Jurnal Pendidikan UNIGA, 11(1), 58–66. https://doi.org/10.52434/jp.v11i1.87

Issue

Vol. 11 No. 1 (2017): Jurnal Pendidikan UNIGA

Section

Jurnal Pendidikan UNIGA

License

Pemberitahuan Hak Cipta Penulis yang menerbitkan dengan jurnal ini setuju dengan ketentuan berikut: 1. Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara bersamaan dilisensikan di bawah Lisensi Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional (CC BY-SA 4.0) yang memungkinkan orang lain berbagi karya dengan pengakuan kepenulisan dan publikasi awal di jurnal ini. 2. Penulis dapat membuat perjanjian kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi karya yang diterbitkan di jurnal (misalnya, mengirimkannya ke repositori institusi atau menerbitkannya dalam buku), dengan pengakuan publikasi awal di jurnal ini. 3. Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusi atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat menghasilkan pertukaran produktif, serta kutipan karya yang lebih awal dan lebih besar (Lihat Efek Akses Terbuka).