Manajemen Penyusunan Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan di TK Islam Plus Cilawu Garut Jawa Barat

Authors

  • Elis Rohmah Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.52434/jpu.v18i1.4028

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan mengenai manajemen penyusunan kurikulum operasional satuan pendidikan di TK. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Maksudnya adalah suatu metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat postpositivisme, digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah dimana peneliti adalah sebagai instrument kunci. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen penyusunan kurikulum operasional satuan pendidikan dilaksanakan melalui perencanaan tahunan, semester, dan rencana kegiatan mingguan yang mengintegrasikan antara kemampuan yang hendak dicapai dengan kemampuan lain terutama keagamaan. Pelaksanaan penyusunan kurikulum operasional satuan pendidikan mengacu pada kurikulum nasional dengan tambahan materi agama Islam. Adapun evaluasi yang dilakukan dalam penyusunan kurikulum operasional satuan pendidikan dilaksanakan melaui aktivitas yang dilakukan oleh peserta didik dari awal kegiatan hingga akhir kegiatan.

Kata Kunci: Manajemen, Kurikulum, Pendidikan

Downloads

Published

2024-06-30

How to Cite

Rohmah, E. (2024). Manajemen Penyusunan Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan di TK Islam Plus Cilawu Garut Jawa Barat. Jurnal Pendidikan UNIGA, 18(1), 1–14. https://doi.org/10.52434/jpu.v18i1.4028

Issue

Vol. 18 No. 1 (2024): Jurnal Pendidikan UNIGA

Section

Jurnal Pendidikan UNIGA

License

Pemberitahuan Hak Cipta Penulis yang menerbitkan dengan jurnal ini setuju dengan ketentuan berikut: 1. Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara bersamaan dilisensikan di bawah Lisensi Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional (CC BY-SA 4.0) yang memungkinkan orang lain berbagi karya dengan pengakuan kepenulisan dan publikasi awal di jurnal ini. 2. Penulis dapat membuat perjanjian kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi karya yang diterbitkan di jurnal (misalnya, mengirimkannya ke repositori institusi atau menerbitkannya dalam buku), dengan pengakuan publikasi awal di jurnal ini. 3. Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusi atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat menghasilkan pertukaran produktif, serta kutipan karya yang lebih awal dan lebih besar (Lihat Efek Akses Terbuka).