Edukasi Pentingnya Gizi Seimbang dan Sarapan Sehat Untuk Siswa SD Melalui Video Penyuluhan Kesehatan

Authors

  • Rizkya Adini Nurkarimah IPB University
  • Fitri Susanti Universitas Garut
  • Wanda Amelia Universitas Garut
  • Ratih Oktavianty Universitas Garut
  • Karina Pitriani Universitas Garut

DOI:

https://doi.org/10.52434/nuraga.v1i1.42257

Keywords:

gizi seimbang, makanan sehat, penyuluhan, sarapan sehat

Abstract

Sarapan pagi memberikan peranan penting bagi anak sekolah di usia 6-12 tahun yang bertujuan untuk meningkatkan prestasi belajar untuk menjamin pemenuhan gizi di pagi hari. Apabila anak-anak terbiasa dengan sarapan pagi, maka akan berpengaruh terhadap kecerdasan otak, terutama untuk daya ingat dan mendukung prestasi belajar menuju arah yang lebih baik. Tujuan dilakukan penyuluhan edukasi gizi ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman pentingnya sarapan dan pemenuhan gizi seimbang untuk siswa-siswi SDN 1 Talaga. Sistem penyuluhan dilakukan secara langsung dengan membagikan brosur dan melakukan pre dan post test. Berdasarkan hasil survei diperoleh persentase siswa sarapan 28% dan yang tidak sarapan 8%, sedangkan untuk siswi yang sarapan 23% dan yang tidak sarapan 41%. Peningkatan pengetahuan pentingnya membiasakan sarapan dengan makanan yang sehat dan bergizi seimbang, setelah pemberian brosur, dan penyampaian materi secara langsung dan audio visual sebesar 25%. Setelah melakukan kegiatan penyuluhan ini diharapkan siswa-siswi SDN 1 Talaga dapat mengetahui makanan yang baik untuk dikonsumsi pada saat sarapan, serta mengetahui dampak yang ditimbulkan akibat tidak sarapan.

References

Astriani, L., Afra, T., Zahra, F., & Azahra, S. (2022). Edukasi katakan yes untuk sarapan sehat melalui program breakfast for fantastics (BFF) day. Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat.

Chairin, A., Yanti Harjono Hadiwiardjo, Melly Kristanti, & Isniani Ramadhani Sekar Prabarini. (2024). Pentingnya edukasi gizi seimbang dan pengenalan isi piringku pada siswa remaja SMA Islam. SEGARA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2). https://doi.org/10.33533/segara.v1i2.7301

Departemen Kesehatan. (2023). Sarapan, bolehkah dilewatkan. Kementrian Kesehatan.

Fitri, M., Tasya, Yuliani, S., Leni, Randong, M. F., Aryasari, P., & Ramdani, A. P. (2022). Penyuluhan gizi seimbang anak usia sekolah pada siswa-siswi SD Negeri 27 Kartiasa Kabupaten Sambas. Hippocampus: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), 11–15. https://doi.org/10.47767/hippocampus.v1i1.352

Hanim, B., Ingelia, I., & Ariyani, D. (2022). Kebiasaan sarapan pagi dengan status gizi anak Sekolah Dasar. Jurnal Kebidanan Malakbi, 3(1). https://doi.org/10.33490/b.v3i1.570

Lubis, N. (2019). Serba-serbi dunia gizi dan pangan. Deepublish.

Lubis, N., Srirahayu, Y., & Junaedi, E. C. (2024). Nitrogen cair the nutritional value of goldfish ( Cyprinus carpio ) after freezing. EDUFORTECH, 9(2), 137–145.

Masrikhiyah, R., & Octora, M. iqbal. (2020). Pengaruh kebiasaan sarapan dan status gizi remaja terhadap prestasi belajar. Jurnal Ilmiah Gizi Dan Kesehatan (JIGK), 2(01). https://doi.org/10.46772/jigk.v2i01.256

Nuzrina, R. (2020). Upaya peningkatan pengetahuan mengenai gizi seimbang pada penjamah makanan kanting Universitas Esa Unggul. Jurnal Abdimas, 6(2).

Pomalingo, A. Y., Mokodompis, Y., & Fadhoo’il, M. Z. (2024). Studi kasus hubungan antara aktivitas fisika dan kebiasaan sarapan dengan prestasi belajar pada siswa. Madu Jurna Kesehatan, 13(1), 83–90.

Putri, H. P., Andara, F., & Sufyan, D. L. (2021). Pengaruh edukasi gizi. Jurnal Bakti Masyarakat Indonesia, 4(2). https://doi.org/10.24912/jbmi.v4i2.11608

Rafika, R., Astuty, P., & Setyowati, S. (2018). Hubungan kebiasan sarapan pagi dengan konsentrasi pada remaja. Biomed Science, 6(2), 26–35.

Ramdaniati, S. N., & Wandi, S. (2022). Perbedaan efektivitas pendidikan kesehatan antara media video dan media leaflet terhadap peningkatan pengetahuan dan sikap pencegahan Covid-19 di MAN Pandeglang tahun 2021. HEARTY : Jurnal Kesehatan Masyarakat, 10(1), 32–41.

Wiradnyani, L. A. A., & Dkk. (2019). Gizi dan Kesehatan Anak Usia Sekolah Dasar. In Kemendikbud RI.

Published

2025-04-29