Identifikasi Kualitas Layanan Taman Penitipan Anak Ditinjau Dari 4 Aspek Kebutuhan Dasar

Authors

  • diantifani rizkita IKIP Siliwangi Cimahi
  • Selly Rosilia Marlina Universitas Pendidikan Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.52434/jpu.v18i2.41768

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh pertumbuhan dan perkembangan yang pesat dari sebuah lembaga pendidikan anak usia dini saat ini, yakni sebuah lembaga yang memberikan layanan dalam hal penitipan anak yaitu Taman Penitipan Anak (TPA). Di era globalisasi yang menuntut kemajuan, tidak hanya pria yang melakukan beragam aktifitas, namun para wanita pun kini turut terjun dan mengambil bagian dalam melakukan aktifitas diluar rumah. Data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah perempuan pekerja pada 2022 mencapai 52,74 juta pekerja di Indonesia. Jumlah pekerja perempuan itu setara dengan 38,98% dari total pekerja yang ada di Indonesia (Moerdijat,L.,2023). Hal ini yang kemudian mengakibatkan penurunan dan tidak terlaksananya salah satu ciri dari keberfungsian keluarga yakni pengasuhan anak di dalam keluarga. Kondisi ini menjadi semakin dilema ketika orangtua pekerja tidak menemukan sanak saudara ataupun pengasuh yang dapat membantu melakukan pengasuhan ini. TPA mungkin saja dapat menjadi bagian dan solusi dalam hal perawatan dan pengasuhan yang bersifat sementara waktu. Namun, TPA seperti apa yang kemudian dipilih orangtua pekerja untuk membantu sementara terkait peran pengasuhan ini. Hal ini kemudian dijadikan dasar untuk melakukan identifikasi layanan kualitas TPA yang mengacu pada aspek kebutuhan dasarnya, sehingga aspek kebutuhan yang disurvei menjadi pertimbangan orangtua untuk memilih kualitas layanan dari TPA. UPI dan IKIP Siliwangi memiliki jumlah civitas akademika banyak dan beragam (termasuk didalamnya yang telah menjadi ibu dan memiliki anak dengan rentang usia 0-8 tahun). UPI dan IKIP Siliwangi juga memiliki TPA yang berada dilingkungan institusi. Penelitian dilakukan pada akhir Desember 2023 – Maret 2024 dengan menggunakan metode survei (survey design). Metode survei dilakukan dengan mengambil triangulasi data, dari wawancara, penyebaran angket pada 150 responden dan melakukan observasi dan studi dokumentasi pada TPA di 2 institusi ini. Hasil survei kemudian dibuat persentase dan dijabarkan secara deskriptif untuk menghasilkan analisis kualitatif pada data yang didapat. Setelah dilakukan survei diketahui bahwa identifikasi layanan kebutuhan dari TPA dapat ditinjau dan dikembangkan dari 4 aspek kebutuhan dasar, 4 aspek kebutuhan ini berkaitan dengan program layanan TPA, sistem administrasi TPA, profil tenaga kerja TPA, dan fasilitas yang diberikan di TPA. Hasil survei dapat juga dijadikan sebagai acuan guna pengembangan dan perbaikan kualitas TPA di 2 instansi terkait dengan mengacu pada 4 kebutuhan dasar yang dapat memberikan layanan berkualitas di TPA.

Author Biography

diantifani rizkita, IKIP Siliwangi Cimahi

Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

Published

2024-11-30

How to Cite

rizkita, diantifani, & Marlina, S. R. (2024). Identifikasi Kualitas Layanan Taman Penitipan Anak Ditinjau Dari 4 Aspek Kebutuhan Dasar. Jurnal Pendidikan UNIGA, 18(2), 190. https://doi.org/10.52434/jpu.v18i2.41768

Issue

Section

Jurnal Pendidikan UNIGA