Evaluasi Teknik Penyimpanan Kacang Kedelai dalam Upaya Peningkatan Kualitas Kacang Kedelai Produksi Dalam Negeri

Afifah Nurul Izzati

Sari


Kacang kedelai merupakan komoditas dengan tingkat permintaan pasar yang cukup tinggi. Tingkat permintaan kedelai hingga hingga saat ini mayoritas dipenuhi oleh kedelai impor. Kedelai impor memiliki kualitas yang lebih unggul daripada kedelai dalam negeri. Kualitas kedelai dalam negeri dapat ditingkatkan dengan mengetahui faktor-faktor selama penanganan dan pengolahan yang dapat diintervensi. Salah satu tahap penanganan kedelai yang krusial adalah tahap penyimpanan. Evaluasi teknik penyimpanan kedelai berguna untuk mengetahui pengaruh sistem penyimpanan terhadap mutu dan umur simpan kedelai dengan parameter utama yaitu kadar air. Teknik penyimpanan kedelai dalam negeri yang disarankan adalah penyimpanan terkontrol pada suhu rendah (< 20oC) dan RH < 50% dengan bantuan alat pengatur suhu dan kelembaban atau penyimpanan terbuka dengan kemasan yang kedap udara dengan sistem penyimpanan kedelai berupa penyimpanan teraerasi. Teknik penyimpanan kacang kedelai disesuaikan dengan varietas dan kondisi lingkungan penyimpanan. Penyimpanan kacang kedelai pada suhu rendah dapat memperpanjang umur simpan hingga 5 tahun.

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Adri, Yardha, & Nugroho, H. (2012). Penyimpanan Benih Spesifik Lokasi Untuk Menjamin Ketersediaan Benih Dalam Mendukung Swasembada Kedelai 2014. Prosiding InSINas, (1), 50–56.

Agha, S.K., Z.H., M., M., H., & G.H., J. (2004). Emerging of Healthy Seedlings of Soyabean as Influenced by Seed Storage Containers. Pakistan Journal of Biological Sciences, 7(1), 42–44.

Akeme Cyril, N., Blair Moses, K., Slamet, W., & Yohanese Aris, P. (2019). Improving postharvest handling of soybean (Glycine Max (L.) Merrill) in Cameroon. Journal of Applied and Physical Sciences, 5(2). https://doi.org/10.20474/japs-5.2.2

Aldillah, R. (2015). Proyeksi Produksi dan Konsumsi Kedelai Indonesia. Pusat Analisis Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian, Kementrian Pertanian Republik Indonesia ABSTRAK, 8 (1) : 9-239–23.

Ali, M., Rahman, M., Wadud, M., Fahim, A., & Nahar, M. (2018). Effect of Seed Moisture Content and Storage Container on Seed Viability and Vigour of Soybean. Bangladesh Agronomy Journal, 21(1), 131–141. https://doi.org/10.3329/baj.v21i1.39392


Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.