TRANSNASIONAL ISLAM DAN PENDIDIKAN ISLAM DI INDONESIA
Abstrak
Pesantren dan madrasah di Indonesia memiliki afiliasi yang sama dengan pengajaran teks-teks agama yang bersumber dari kitab-kitab klasik. Inti kurikulum agama yang ada di pesantren-pesantren di Indonesia terdiri dari Fiqih Syafi’i dan sering dilengkapi dengan etika Sufi. Dinamika yang berkembang di dunia pesantren terlebih para reformis mendirikan pesantren yang menawarkan kurikulum yang berhubungan dengan orientasi reformis dan sebagai bagian dari gerakan Islam internasional. RUU Sisdiknas telah mengakui secara hukum lembaga pondok pesantren ini sebagai bagian dari sistem pendidikan nasional. Ini harus dimaknai sebagai good will dari pemerintah dalam memperhatikan aspek pendidikan masyarakat sampai ke tingkat paling kecil. Tradisonalisme Islam yang telah menjadi identitas pesantren secara umum dapat dikembangkan dan merupakan gerakan untuk mengajak kembali ke akar tradisi. Begitupun modernisme seharusnya menjadi gerakan pembaharuan sistem pendidikan
Islam dengan tetap membangun kebersamaan, toleransi dengan dasar nilai-nilai ‘rahmatan lil ‘alamin’.
Kata kunci: Transnasional Islam, Pesantren, Gerakan Islam
Islam dengan tetap membangun kebersamaan, toleransi dengan dasar nilai-nilai ‘rahmatan lil ‘alamin’.
Kata kunci: Transnasional Islam, Pesantren, Gerakan Islam
Teks Lengkap:
Download (PDF)DOI: http://dx.doi.org/10.52434/jp.v9i1.75
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Jurnal Pendidikan UNIGA
Fakultas Pendidikan Islam dan Keguruan, Universitas Garut
Jalan Samarang. Nomor: 52.A Tarogong kaler - Garut 44151
Email : journal.pendidikan@uniga.ac.id
Download Template :
Visitor
Indexed by:
Supported by:
Tools
Copyright © journal.uniga.ac.id 2016
| This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.