Metode demonstrasi berbantukan media asli untuk meningkatkan partisipasi dan hasil belajar IPA SD materi siklus air
DOI:
https://doi.org/10.52434/jkpi12222Kata Kunci:
partisipasi, hasil belajar, demonstrasi, media asliAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah dengan penggunaan metode demonstrasi berbantukan media benda asli dapat meningkatkan partisipasi dan hasil belajar siswa kelas V SDN Jurang Mangu Timur 03 Tangerang Selatan pada pembelajaran materi siklus air. Jenis penelitian adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) untuk melalui dua siklus, dengan 4 tahapan kegiatan yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Subjek penelitian sebanyak 23 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, tes dan dokumentasi. Validasi data mengunakan teknik triangulasi sumber dan teknik. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis data kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan partisipasi belajar siswa dari 21,74% atau 5 siswa pada studi awal menjadi, 69,57% atau 17 siswa pada siklus I, meningkat menjadi 95,65% atau 22 siswa pada akhir siklus kedua, sedangkan peningkatan hasil belajar siswa, dimana nilai rata-rata hasil belajar secara klasikal terus mengalami peningkatan dari 57,83 pada studi awal menjadi 65,65 pada siklus pertama, dan pada akhir siklus kedua menjadi 74,78, sedangkan ketuntasan belajar juga mengalami peningkatan yang cukup signifikan dimana pada studi awal hanya 3 orang siswa (13,04%) menjadi 56,52% atau 13 siswa, meningkat lagi menjadi 21 siswa atau 91.30% serta pada akhir siklus kedua. Kesimpulannya bahwa melalui metode demonstrasi berbantukan media asli dapat meningkatkan partisipasi dan hasil belajar siswa kelas V SDN Jurang Mangu Timur 03 Tangerang Selatan.
Referensi
A. Tabrani Rusyan, 1993, Penuntun belajar yang sukses, Jakarta: Nike Karya. Jaya
Ali, Mohammad. 1992. Strategi Penelitian Pendidikan. Bandung: Angkasa.
Anggoro, M. Toha. 2008. Metode Penelitian. Jakarta: Universitas Terbuka.
Arif S. Sadiman, dkk. 1990. Media Pendidikan, Pengertian, Pengembangan, dan. Pemanfaatannaya. Jakarta: CV. Rajawali.
Arikunto, Suharsimi. 2008. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Rineka Cipta
Arikunto, Suharsimi. 2010. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Arikunto, Suharsimi. 2011. Dasar – Dasar Evaluasi Pendidikan Evaluasi Pendidikan. Edisi. Revisi, Cetakan kesebelas, Jakarta : Bumi Aksara
Canei 1986.Tujuan Penerapan Metode Demonstrasi. Boston: Allyn & Bacon
Dahar, R.W. 2006. Teori-Teori Belajar & Pembelajaran. Jakarta: Erlangga
Departemen Pendidikan Nasional. 2003. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003,. Tentang Sistem Pendidikan Nasional, Jakarta: Depdiknas.
Depdiknas. 2002. Model-Model Pembelajaran Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan Nasional. Jakarta. PGSM.
Dimyati dan Mudjiono. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT. Rineka. Cipta.
Heryanto, Imam, 2007, Membuat Database Dengan MS Office Access,. Informatika, Bandung
Ibnu Subiyanto. 1997. Metode Penelitian. Yogyakarta: UUP AMP. YKPN.
Ibrahim dan Nana Syahodih, 1992/ 1993. Perencanaan Pengajaran. Jakarta : Depdikbud.
Ibrahim, R. dan Nana Syaodih. 1993. Perencanaan Pengajaran. Jakarta: PT. Rineka Cipta
Karli, H dan Yuliariantiningsih, M.S. 2004 Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi Model-model Pembelajaran. Bandung : CV. Bina Media Informasi
Maulana, Adi. 2002. Model Pembelajaran Advance Organizer untuk Meningkatkan Struktur Kognitif Siswa dalam Konsep Jagat Raya. Bandung: Skripsi Tidak diterbitkan
Mulyani Sumantri dan Johar Permana, 1999, Strategi Belajar Mengajar, Jakarta : Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi
Mulyasa, Enco. 2003. Menjadi guru profesional menciptakan pembelajaran kreatif dan menyenangkan. Bandung: Rosdakarya.
Mulyasa, Enco. 2004. Menjadi Guru Profesional. Cet. Ke-9 Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Nana Sudjana 1990. Dasar-dasar Proses Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algensindo
Nana Sudjana dan Ahmad Rivai. 1991. Media Pengajaran. Bandung: Sinar. Baru
Rohadi Ahmad, H.M. 2001. Pengelolaan Penjajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Ruseffendi, E. T. 1993, Statistik Dasar untuk Penelitian, Bandung: Depdikbud.
Rusman. 2008. Pembelajaran. Jigsaw. Jakarta: Bumi Aksara
Sastropurto, Santoso. 1989. Partisipasi, Komunikasi, Persuasi, dan Disiplin dalam Pembangunan Nasional. Bandung: Alumni.
Soetomo. 1993. Dasar-Dasar Interaksi Belajar Mengajar. Cetakan Ke-1. Surabaya: Usaha Nasional
Sudjana, N 1987. Dasar Dasar Proses Belajar Mengajar, Bandung: Sinar Baru.
Sukmadinata, Nana Syaodih. 2003. Landasan Psikologi Proses Pendidikan. Bandung : PT Remaja Rosda Karya
Usman Samatowa. 1999. Bagaimana Membelajarkan IPA di Sekolah Dasar. Jakarta: Depdikbud Dirjendikti.
Wijaya, Nuriman. 1997. Tesis Penerapan Model CLIS Children’s Learning In Science untuk Meningkatkan Konsepsi Siswa tentang Sumber Makanan dalam Pembelajaran IPA-SD. Tidak Diterbitkan
Winardi, 2002.Motivasi dan Pemotivasian dalam Manajeman. Jakarta : PT. Grafindo Persada.
Winataputra, Udin S.1992. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Pusat Penerbitan Universitas Terbuka.
Yager, Robert E. 1996. The Science/Technology/Society Movement in the United States, Its Orogin, Evolution, and Rationale, Social Education.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional. Penulis yang menerbitkan dengan jurnal ini setuju dengan ketentuan berikut:
- Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan hak penerbitan pertama kepada jurnal dengan karya yang secara bersamaan dilisensikan di bawah Lisensi Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0) yang memungkinkan orang lain untuk membagikan karya tersebut dengan pengakuan kepenulisan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
- Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mengunggahnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam buku), dengan pengakuan publikasi awal dalam jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena hal ini dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta sitasi yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan (Lihat Efek Akses Terbuka).