PENGARUH PEMBERIAN FUNGI MIKORIZA ARBUSKULA (FMA) DAN PGPR TERHADAP BINTIL AKAR TANAMAN KEDELAI HITAM

Penulis

  • Rama Adi Pratama
  • Kiki Zakiah

DOI:

https://doi.org/10.52434/jagros.v2i1.317

Abstrak

Kedelai (Glycine max (L.) Merril) merupakan tanaman pangan yang penting sebagai sumber protein nabati. Penelitian ini akan dilakukan di Kecamatan Tarogong Kaler Kabupaten Garut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian FMA dan PGPR terhadap jumlah bintil total dan persentase bintil efektif. Lokasi penelitian berada pada ketinggian tempat 650 meter. Rancangan pada penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial yang terdiri dari 2 faktor yaitu empat taraf konsentrasi PGPR dan empat taraf inokulan FMA. Tiap perlakuan diulang sebanyak dua kali, maka jumlah keseluruhan : 4 x 4 x 2 = 32. Hasil menunjukkan bahwa pengaruh pemberian FMA dan PGPR memberikan pengaruh yang nonsignifikan terhadap jumlah bintil total dan persentase bintil efektif.

Diterbitkan

2017-12-01

Terbitan

Bagian

Jagros : Jurnal Agroteknologi dan Sains (Journal of Agrotechnology Science)