PENGARUH CAMPURAN KONSENTRAT PROTEIN JAGUNG DAN TEPUNG TEMPE TERHADAP ANGKA LEMPENG TOTAL MI TAPIOKA

Penulis

  • Nanda Triandita

DOI:

https://doi.org/10.52434/jagros.v2i1.314

Abstrak

Belum diketahui, apakah tepung tapioka yang ditambahkan campuran konsentrat protein jagung (KPJ) dan tepung tempe kedelai (TTK), dapat menghasilkan mi yang menyerupai dari terigu. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan penelitian adalah perbandingan KPJ : TTK A (5 : 25); B(10 : 20); C(15 : 15); D(20 :10); E(25 : 5) terhadap 70% tepung tapioka. Data dianalisis dengan uji F dan Duncan’s New Multiple Range Test (DNMRT) pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mi tapioka dengan penambahan KPJ dan TTK berpengaruh myata terhadap karakteristik mutu mi. Mi tapioka yang dihasilkan dari campuran KPJ dan TTK (10:20) adalah yang terbaik.

Diterbitkan

2018-04-01

Terbitan

Bagian

Jagros : Jurnal Agroteknologi dan Sains (Journal of Agrotechnology Science)