Uji Organoleptik Teh Celup Daun Sacha Inchi (Plukenetia volubilis) dengan Penambahan Daun Stevia (Stevia rebaudiana)
Organoleptic Test of Sacha Inchi (Plukenetia volubilis) Leaf Tea with Stevia Leaf Addition (Stevia rebaudiana)
Abstract
Teh adalah minuman fungsional yang dapat memberikan efek menyegarkan serta dapat berkhasiat pada kesehatan tubuh. Daun sacha inchi dapat digunakan dalam pembuatan teh celup yang memiliki kandungan flavonoid, tanin, antioksidan, folipenol, glikosida serta alkaloid. Selain itu penambahan daun stevia dapat menambah cita rasa serta memaksimal kandungan nutrisi pada teh, dimana stevia memiliki kandungan berupa steviosida, rebaudiosida, aantioksidan flavonoid dan tanin. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui pengaruh penambahan daun stevia terhadap uji organoleptik serta mengetahui formulasi terbaik penambahan daun stevia pada teh celup daun sacha inchi berdasarkan SNI. Metode penelitian ini yaitu dilakukan uji organoleptik kepada 25 panelis semi terlatih menggunakan uji Duncan (DMRT) 5% yang disajikan 3 sampel perlakuan yaitu P1 (90% Daun sacha inchi : 10% Daun Stevia), P2 (85% Daun sacha inchi : 15% Daun Stevia) dan P3 (80% Daun sacha inchi : 20% Daun Stevia). Hasil yang diperoleh bahwa penambahan daun stevia berpengaruh nyata terhadap uji organoleptik meliputi warna, rasa, aroma dan keseluruhan. Formulasi terbaik berdasarkan SNI yaitu pada perlakuan P3 (80% daun sacha inchi : 20% daun stevia) dengan nilai pada parameter warna 3,36 (agak suka), rasa 3,72 (suka), aroma 3,64 (suka) dan keseluruhan 3,60 (suka).
Kata kunci: uji organoleptik; daun sacha inchi; daun stevia; teh celup
References
Aina, Q., Ferdiana, S., Ciptaning Rahayu, F., & Surabaya, S. (2019). Penggunaan daun stevia sebagai pemanis dalam pembuatan sirup empon-empon. Journal of Scientech Research and Development, 1(1). http://idm.or.id/JSCR