Optimasi Pengembangan Express Feeder pada Jaringan Distribusi untuk Mengurangi Drop Voltage Menggunakan Particle Swarm Optimization
DOI:
https://doi.org/10.52434/jft.v5i1.42659Kata Kunci:
Backward Forward Sweep, Drop Voltage, Express Feeder, Particle Swarm OptimizationAbstrak
Drop voltage menjadi salah satu permasalahan utama pada sistem distribusi yang berdampak terhadap menurunnya kualitas tegangan yang diterima pelanggan. Penelitian ini bertujuan mengurangi drop voltage pada sistem distribusi sesuai standar batas toleransi drop voltage sebesar 5% yang ditetapkan dalam SPLN 72:1987 pada penyulang CLDG dengan menerapkan metode optimasi Particle Swarm Optimization (PSO) dalam pengembangan express feeder. Penyulang CLDG memiliki bentuk topologi jaringan radial dengan panjang saluran 32,75 km dengan beban yang tersebar di sepanjang jaringan. Proses simulasi dilakukan untuk menganalisis kondisi eksisting dan setelah optimasi, menggunakan aliran daya Backward Forward Sweep (BFS) dengan bantuan software MATLAB R2023b untuk penerapannya dan divalidasi menggunakan ETAP 19.0.1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PSO berhasil menentukan lokasi optimal pengembangan express feeder dari bus B01 menuju bus B18, dengan penempatan LBS baru pada bus B17. Pengembangan ini menurunkan jumlah bus kritis dari 52 menjadi 16 bus, dan drop voltage maksimum dari 9,86% menjadi 6,67%.
Referensi
[1] D. Agustian, “Pemeliharaan Jaringan Distribusi Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM) 20 kV dengan Metode Right of Way (ROW) di PT PLN (Persero) ULP Serang,” Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan, vol. 12, no. 3S1, Oct. 2024, doi: 10.23960/jitet.v12i3S1.5413.
[2] I. Affandy, I. Gd. D. Arjana, and C. G. I. Partha, “Pengaruh Rekonfigurasi Penyulang Terhadap Drop Tegangan Penyulang Penebel dan Penyulang Jatiluwih PT. PLN (Persero) ULP Tabanan,” Jurnal Sosial dan Teknologi (SOSTECH), pp. 724–734, Jun. 2021.
[3] F. N. Azizah, A. Andang, and Sutisna, “Perencanaan Kapasitas Transformator Distribusi Sesuai dengan Kebutuhan Daya Listrik di Kampus Mugarsari Universitas Siliwangi,” Universitas Siliwangi, 2024.
[4] H. M. Yudha, “Kualitas Daya Listrik dan Penanganannya,” Jurnal Desiminasi Teknologi, vol. 5, no. 1, 2017.
[5] PT. PLN (Persero), “SPLN 72:1987 Spesifikasi Desain untuk Jaringan Tegangan Menengah dan Tegangan Rendah,” Perusahaan Umum Listrik Negara, 1987.
[6] S. Satriani, M. T. Akhmad, H. Fauziah, and M. F. Ali, “Rekonfigurasi Jaringan Distribusi 20 kV untuk Mengurangi Drop Voltage Pada Penyulang Asuhan GI Daya,” Prosiding Seminar Nasional Teknik Elektro dan Informatika (SNTEI), pp. 36–44, 2023.
[7] N. Saputri, A. Asri, J. T. Elektro, P. Negeri, and U. Pandang, “Perancangan Pemasangan Express Feeder Untuk Perbaikan Profil Tegangan Pada Jaringan Distribusi 20 kV Penyulang Gardu Hubung Sungguminasa (GHSM) PT. PLN (Persero) ULP Sungguminasa,” Prosiding Seminar Nasional Teknik Elektro dan Informatika (SNTEI), pp. 376–380, 2022.
[8] A. Shafitri et al., “Dampak Pembangunan Express Feeder Jaringan Distribusi 20 KV untuk Mengatasi Drop Tegangan pada Feeder Retak Mudik PT PLN (Persero) ULP Mukomuko,” Jurnal Pustaka Nusantara Multidisplin, vol. 2, no. 3, 2024.
[9] D. Hardiantono and P. Mangera, “Comparison Using Express Feeder and Capacitor Bank Allocation to Corrective Voltage Level on Primary Distribution Feeder,” European Journal of Electrical Engineering, vol. 21, no. 4, pp. 355–359, 2019, doi: 10.18280/ejee.210402.
[10] M. Faridha and Dewiana, “Pemanfaatan Aplikasi Particle Swarm Optimization (PSO) untuk Pengaturan Pengurangan Beban Tenaga Listrik,” JTE UNIBA, vol. 8, no. 2, 2024.
[1] D. Agustian, “Pemeliharaan Jaringan Distribusi Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM) 20 kV dengan Metode Right of Way (ROW) di PT PLN (Persero) ULP Serang,” Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan, vol. 12, no. 3S1, Oct. 2024, doi: 10.23960/jitet.v12i3S1.5413.
[2] I. Affandy, I. Gd. D. Arjana, and C. G. I. Partha, “Pengaruh Rekonfigurasi Penyulang Terhadap Drop Tegangan Penyulang Penebel dan Penyulang Jatiluwih PT. PLN (Persero) ULP Tabanan,” Jurnal Sosial dan Teknologi (SOSTECH), pp. 724–734, Jun. 2021.
[3] F. N. Azizah, A. Andang, and Sutisna, “Perencanaan Kapasitas Transformator Distribusi Sesuai dengan Kebutuhan Daya Listrik di Kampus Mugarsari Universitas Siliwangi,” Universitas Siliwangi, 2024.
[4] H. M. Yudha, “Kualitas Daya Listrik dan Penanganannya,” Jurnal Desiminasi Teknologi, vol. 5, no. 1, 2017.
[5] PT. PLN (Persero), “SPLN 72:1987 Spesifikasi Desain untuk Jaringan Tegangan Menengah dan Tegangan Rendah,” Perusahaan Umum Listrik Negara, 1987.
[6] S. Satriani, M. T. Akhmad, H. Fauziah, and M. F. Ali, “Rekonfigurasi Jaringan Distribusi 20 kV untuk Mengurangi Drop Voltage Pada Penyulang Asuhan GI Daya,” Prosiding Seminar Nasional Teknik Elektro dan Informatika (SNTEI), pp. 36–44, 2023.
[7] N. Saputri, A. Asri, J. T. Elektro, P. Negeri, and U. Pandang, “Perancangan Pemasangan Express Feeder Untuk Perbaikan Profil Tegangan Pada Jaringan Distribusi 20 kV Penyulang Gardu Hubung Sungguminasa (GHSM) PT. PLN (Persero) ULP Sungguminasa,” Prosiding Seminar Nasional Teknik Elektro dan Informatika (SNTEI), pp. 376–380, 2022.
[8] A. Shafitri et al., “Dampak Pembangunan Express Feeder Jaringan Distribusi 20 KV untuk Mengatasi Drop Tegangan pada Feeder Retak Mudik PT PLN (Persero) ULP Mukomuko,” Jurnal Pustaka Nusantara Multidisplin, vol. 2, no. 3, 2024.
[9] D. Hardiantono and P. Mangera, “Comparison Using Express Feeder and Capacitor Bank Allocation to Corrective Voltage Level on Primary Distribution Feeder,” European Journal of Electrical Engineering, vol. 21, no. 4, pp. 355–359, 2019, doi: 10.18280/ejee.210402.
[10] M. Faridha and Dewiana, “Pemanfaatan Aplikasi Particle Swarm Optimization (PSO) untuk Pengaturan Pengurangan Beban Tenaga Listrik,” JTE UNIBA, vol. 8, no. 2, 2024.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).