Pertumbuhan Bibit Jahe Gajah, Jahe Emprit, Dan Jahe Merah Pada Beberapa Konsentrasi Biostimulan Azzofos

Wika Anrya Darma, Sekar Utami Putri, Dede Tiara

Sari


Jahe merupakan salah satu tanaman obat unggulan di Indonesia. Produksi jahe cukup fluktuatif dalam lima tahun terakhir belum mencukupi permintaan jahe nasional. Persiapan bibit unggul dengan aplikasi biostimulan merupakan salah satu usaha peningkatan produksi jahe. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pertumbuhna jahe gajah, jahe emprit, dan jahe merah pada beberapa konsentrasi biostimulan Azzofos di fase pembibitan. Penelitian ini berlangsung dari Juli hingga Oktober 2023 di Rumah Jaring Politeknik Negeri Lampung. Tedapat dua perlakuan yaitu jenis jahe yang terdiri dari jahe gajah, jahe emprit, dan jahe merah dan konsentrasi biostimulan yang terdiri dari 0 ml/l, 3 ml/l, 6 ml/l, dan 9 ml/l. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan jenis jahe memberikan pengaruh nyata terhadap persentase bibit tumbuh, jumlah tunas, serta tinggi tanaman dan jumlah daun pada 2, 4, dan 6 minggu setelah tanam (MST). Perlakuan konsentrasi biostimulan Azzofos memberikan pengaruh nyata pada parameter jumlah daun di 6 MST.

 

Kata kunci: Jahe Gajah, Jahe Emprit, Jahe Merah, Biostimulan Azzofos, PGPR


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


A’yun, L. Q., Maghfoer, M. D., & Wardiyati, T., (2015). Pengaruh Panjang Tunas dan Bobot Rimpang terhadap Pertumbuhan Tanaman Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.), Jurnal Produksi Tanaman, 3(7), 600–606.

Abdillah, R.H., Rogomulyo, R., & Purwanti S., (2015). Pengaruh Bobot Rimpang dan Tempat Penyimpanan terhadap Mutu Bibit Rimpang Jahe (Zingiber officinale Rosc.), Jurnal Vegetalika, 4(4), 57-67.

Aziz, H., Tito, D. H., & Rizka, A. E., (2023). Upaya Pelajuan Proses Dekomposisi Jerami Padi Melalui Berbagai Cara: Sebuah Studi Literatur, Jurnal Pertanian Agros, 25(1), 935-948.

Badan Pusat Statistik (BPS), (2023). Produksi Tanaman Biofarmaka (Obat) 2018-2022. Jakarta: Badan Pusat Statistik.

Gofar, N., Bakri, A. S., & Wardhana. T. P., Nur., (2022). Aplikasi Biostimulan dalam Budidaya Tanaman Cabai Merah (Capsicum annuum L.) pada Ultisols, Prosiding Seminar Nasional Pembangunan dan Pendidikan Vokasi Pertanian: Politeknik Pembangunan Pertanian Manokwari.

Lestari, R. D., Umi, H., Dhea, A. R., & Rahajeng, R., (2022). Kajian Permintaan dan Penawaran Jahe Di Masa Pandemi Covid 19. Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis, 6(3), 1098-1108.

Limbongan, Y., & Tambing, Y., (2018). Pengaruh Bobot Rimpang dan ZPT Alami Air Kelapa terhadap Pertumbuhan Jahe Merah (Zingiber officinale var. rubrum). AgroSainT UKI Toraja, 9(1), 48–61.

Rahman, R., Anshar, M., & Bahrudin., (2015). Aplikasi Bakteri Pelarut Fosfat, Bakteri Penambat Nitrogen dan Mikoriza terhdap Pertumbuhan Tanaman Cabai (Capsicum annum L.). Jurnal Agrotekbis, 3(3), 316-328.

Rusmin, D., Muhammad, R. Suhartanto., Satriyas, I., Dyah, M., & Eny, W., (2018). Karakteristik Pola Pertumbuhan, Biokimia dan Fisiologi untuk Penentuan Umur Panen Rimpang Benih Jahe Putih Besar, Buletin Tanaman Rempah dan Obat, 29(1), 9-20.

Suyanto, A., Setiawan, & Anyan., (2022). Pengaruh Plant Growth Promoting Rhizobacteria (PGPR) terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Jahe Gajah (Zingiber officinale Rose) pada Tanah Aluvial di Polybag, Jurnal Agrosains, 15(1), 14-17.

Suliasih, Widawati, S., & Muharam, A., (2010). Aplikasi Pupuk Organik dan Bakteri Pelarut Fosfat untuk Meningkatkan Pertumbuhan Tanaman Tomat dan Aktivitas Mikroba Tanah, Jurnal Hortikultura, 20(3), 241- 246.

Syaputri, E. R., Selaras, G. H., & Farma, S. A., (2021). Manfaat Tanaman Jahe (Zingiber officinale) sebagai Obat-obatan Tradisional (traditional medicine), Prosiding Seminar Nasional Biologi, 1(1), 579-586.

Tahapary, P. R., H. Rehatta, H. Kesaulya., (2020). Pengaruh Aplikasi Biostimulant terhadap Pertumbuhan dan Produksi Selada (Lactuca sativa L.), Jurnal Budidaya Pertanian, 16(2), 109-117.

Wardana, S. T., Juswardi, N. L. A. Rama., (2021). Respons Pertumbuhan Rimpang Jahe Merah (Zingiber officinale Rubrum) pada Perendaman Auksin dan PGPR (Plant Growth Promotion Rhizobacteria). Sriwijaya Bioscientia, 2(2), 53-58.




DOI: http://dx.doi.org/10.52434/jagros.v8i2.3323

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


>>>Lihat Artikel lebih banyak<<<

SUB MENU

         

Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian Universitas Garut

Jln. Raya Samarang No. 52A Hampor- Tarogong Garut,Jawa Barat 44151(0262) 544-214

Email : jagros@uniga.ac.id

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

EISSN/PISSN :                                      UNDUH TEMPLATE :                 KERJA SAMA

           

Pengunjung :

Lihat Status Statistik Jurnal

Terindex Oleh :

    

 Didukung Oleh :

 

Alat (Tools) yang digunakan :

   


Copyright © journal.uniga.ac.id 2016