Strategi kampanye War on Drug BNN Kabupaten Garut melalui insan media
DOI:
https://doi.org/10.52434/jk.v11i2.42402Abstrak
Abstract
This study comprehensively examines the campaign efforts of the National Narcotics Agency (BNN) of Garut Regency in combating drug abuse through a multi-strategy approach encompassing Soft Power, Hard Power, and Smart Power. This study seeks to understand the effectiveness, challenges, and opportunities of the BNN's campaign strategy This study uses a descriptive qualitative methodology with data collection techniques through in-depth interviews with three informants selected based on purposive sampling, and observations of BNN Garut's campaign activities, particularly social media management and media capacity building workshops conducted by BNN Garut Regency. The results show that the strategy in the campaign through media capacity building has been successful in increasing public awareness. This is because the main challenges in BNN campaigns have been related to broader community outreach, uneven program implementation, and low collaboration across sectors and media. The role of media, both conventional and digital, has proven vital in disseminating educational messages and mobilizing the community. However, the findings of this study also indicate the need for increased active involvement and strategic synergy to make campaign messages more effective and sustainable. An innovative approach that integrates technology, community empowerment, and cross-sector collaboration is key to long-term success in realizing a Shining Indonesia. This study recommends the need for continuous capacity building for media personnel and journalists, the development of interactive digital platforms, and the optimization of collaboration between the government, the community, and the media to expand the reach and deepen the impact of the anti-drug campaign in Garut and the surrounding area.
Keywords: Garut national narcotics agency; media personnel; campaign strategy; war on drugs.
Abstrak
Penelitian ini mengkaji secara komprehensif upaya kampanye Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Garut dalam memerangi penyalahgunaan narkoba melalui pendekatan multi-strategi yang meliputi Soft Power, Hard Power, dan Smart Power. Penelitian ini berusaha memahami efektivitas, tantangan, dan peluang strategi kampanye BNN tersebut. Penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam terhadap tiga informan yang dipilih berdasarkan purposive sampling, dan pengamatan terhadap kegiatan kampanye BNN Garut, khususnya pengelolaan media sosial dan workshop penguatan kapasitas insan media yang dilakukan oleh BNN Kabupaten Garut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi dalam kampanye malalui penguatan kapasitas media menunjukkan keberhasilan dalam meningkatkan kesadaran masyarakat. Hal ini dikarenakan selama ini tantangan utama dalam kampanye BNN adalah terkait dengan penjangkauan masyarakat yang lebih luas, ketidakseragaman pelaksanaan program, serta rendahnya kolaborasi lintas sektor dan media. Peran media, baik konvensional maupun digital, terbukti vital dalam menyebarluaskan pesan edukatif dan memobilisasi masyarakat. Namun temuan dari hasil peelitian ini juga menunjukkan bahwa perlu adanya peningkatan keterlibatan aktif dan sinergi strategis agar pesan kampanye lebih efektif dan berkelanjutan. Pendekatan inovatif yang mengintegrasikan teknologi, pemberdayaan masyarakat, dan kerjasama lintas sektor menjadi kunci keberhasilan jangka panjang dalam mewujudkan Indonesia Bersinar. Penelitian ini merekomendasikan perlunya penguatan kapasitas insan media atau jurnalis yang berkelanjutan, pengembangan platform digital yang interaktif, serta optimalisasi kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan media untuk memperluas jangkauan dan memperdalam dampak kampanye anti-narkoba di Garut dan sekitarnya.
Kata-kata Kunci: BNN Garut; insan media; strategi kampanye; war on drug.
Download Journal Template













