Pengaruh Imbangan Rumput Gajah Dan Konsentrat Terhadap Lingkar, Lebar Dan Dalam Dada Domba Garut Jantan Umur 16 – 18 Bulan
DOI:
https://doi.org/10.52434/janhus.v5i2.1348Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh imbangan rumput gajah dan konsentrat terhadap lingkar, lebar dan dalam dada domba Garut jantan umur 16-18 bulan. Metode yang digunakan adalah metode eksperimental menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan tiga perlakuan dan enam ulangan, sehingga jumlah ternak yang digunakan 18 ekor domba Garut umur enam belas hingga delapan belas bulan dengan bobot badan 31-35 Kg dengan koefisien variasi lingkar dada 4,43% lebar dada 9,56% dan dalam dada 5,45% dan dipelihara dalam kandang individual. Perlakuan yang digunakan adalah imbangan rumput dan konsentrat yaitu P1 (80% rumput gajah + 20% konsentrat), P2 (60% rumput gajah + 40% konsentrat) dan P3 (40% rumput gajah+60% konsentrat). Variabel yang diamati terdiri dari lingkar, lebar dan dalam dada. Hasil penelitian menunjukkan imbangan rumput gajah dan konsentrat tidak memberikan pengaruh terhadap lingkar, lebar dan dalam dada domba Garut jantan umur enam belas hingga delapan belas bulan.
Â
Kata kunci: Lingkar Lebar Dalam Dada, Domba, Rumput Gajah, Konsentrat.
Referensi
Alipah, S 2002. Hubungan antara Ukuran-ukuran Tubuh dengan Bobot badan Kambing Peranakan Etawa Jantan Umur 6-18 Bulan di Kecamatan Kaligesing Kabupaten Purworejo. Skripsi. Fakultas Peternakan Universitas Diponegoro, samrang.
Anggorodi, R. 1990. Ilmu Makanan Ternak Umum. Cetakan ketiga. PT. Gramedia. Jakarta.
Ashari, M., R. R. A. Suhardiani dan R.Andriati. 2015. Tampilan bobot badan dan ukuran linier tubuh domba ekor gemuk pada umur tertentu di Kabupaten Lombok Timur. Jurnal Ilmu dan Teknologi Peternakan Indonesia. 1 (1) : 20 –25.
Badan Standardisasi Nasional (BSN). 2015. SNI 7651.5:2015. Bibit Sapi Potong – Bagian 5: Peranakan Ongole, Jakarta
Gaspersz. V. 1991. Analisa Dalam Penelitian Percobaan. Edisi Pertama. Penerbit Tarsito, Bandung..
Lawrence, T.L.J. and V .R. Fowler.2002. Growth of Farm Animal. 2 Ed. CABI Pub lishing. London
Permatasari, T, E. Kurnianto & E. Purbowati. 2013. Hubungan ukuran-ukuran tubuh dengan bobot badan pada kambing kacang jantan di Kabupaten Grobogan Jawa Tengah. Animal Agriculture Journal. 2(1) : 28-34
Pratama A. A., E. Purbowati dan C. M. S. Lestari. 2016. Hubungan Antara Ukuran – ukuran tubuh Tubuh Terhadap Bobot Badan Domba Wonosobo Jantan di Kabupaten Wonosobo Jawa Tengah. Skripsi. Program Studi S1 Peternakan, Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.
Septian, A.D., M. Arifin & E. Rianto. 2015. Pola pertumbuhan kambing kacang jantan di Kabupaten Grobogan Jawa Tengah. Animal Agriculture Journal. 4(1) : 1-6
Soeparno. 2015. Ilmu dan Teknologi Daging. Cetakan kelima. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.
Sutiyono, D. Suryaningsih, E.T. Setiatin & C.M.S Lestari. 1998. Performans anak berdasarkan tipe kelahiran pada kambing peranakan etawa. Makalah Seminar. Fakultas Peternakan Universitas Diponegoro
Tama.A.W, Nasich.M, Wahyuningsih.S. 2016. Hubungan antara lingkar dada, panjang dan tinggi badan dengan bobot badan kambing Senduro jantan di Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang. Jurnal ilmu-ilmu Peternakan . 26 (1): 37 – 42. Fakultas Peternakan, Universitas Brawijaya, Malang
Tulloh, N.M. 1978. Growth, development, bodycomposition, breeding and management.In: Aunstralian Course Manual in Beef Cattle Management and Economics. Browker,W.A.T., R.G. Dumsday, J.E. Frisch, R.A. Swan and N.M. TullohH (Eds.). AustralianVice-Choncellors Committee. Academic Press Ltd., Brisbane. pp. 92– 97