Pengaruh Imbangan Rumput Dan Konsentrat Terhadap Tinggi Pundak, Panjang Badan Dan Bobot Badan Domba Garut Jantan Umur 16-18 Bulan
DOI:
https://doi.org/10.52434/janhus.v5i2.1341Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh imbangan rumput dan konsentrat terhadap tinggi pundak panjang badan dan bobot badan domba Garut jantan umur enam belas hingga delapan belas bulan. Metode yang digunakan adalah metode eksperimental menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan tiga perlakuan dan enam ulangan, sehingga jumlah ternak sebanyak 18 ekor domba Garut umur enam belas hingga delapan belas bulan dengan bobot badan rata-rata 33 kg dan dipelihara dalam kandang individual. Perlakuan yang digunakan adalah imbangan rumput dan konsentrat yaitu P1 (80% rumput + 20% konsentrat), P2 (60% rumput + 40% konsentrat) dan P3 (40% rumput+60% konsentrat). Variabel yang diamati terdiri dari tinggi pundak, panjang badan dan bobot badan. Hasil penelitian menunjukkan imbangan rumput dan konsentrat berbeda memberikan pengaruh yang sama terhadap tinggi pundak, panjang badan dan pertambahan bobot badan Domba Garut jantan umur 16 - 18 bulan.
Referensi
Ashari, M., R.R.A. Suhardiani dan R. Andriati. 2015. Tampilan Bobot Badan dan Ukuran Linier Tubuh Domba Ekor Gemuk pada Umur Tertentu di Kabupaten Lombok Timur. Jurnal Ilmu dan Teknologi Peternakan Indonesia. Volume 1 (1) : 24 – 30.
Aslimah, S, M. Yamin, D.A. Astuti. 2014. Produktivitas Karkas Domba Garut Jantan pada Pemberian Jenis Pakan dan Waktu yang Berbeda. Jurnal Ilmu Produksi dan Teknologi Hasil Peternakan Vol. 02 (1) : 251-256
Gaspersz, V. 1991. Metode Perancangan Percobaan. CV. Armico, Bandung.
Gilles, A.R. and R.L Lieber.2011. Structure and function of the skeletal muscle extracellular matrix. Muscle & Nerve. Vol 44 (3) : 313-464.
Maulana, A., I. Hadist, B. Ayuningsih. 2020. Pengaruh Imbangan Rumput dan Konsentrat Terhadap Ukuran Tubuh Domba Garut Jantan Umur Lima sampai Delapan Bulan. Jurnal Ilmu Peternakan (JANHUS) Vol. 4 (1): 106-116.
Mubarok, S.S. , T. Rohayati dan I. Hernaman. 2018. Pengaruh Imbangan Protein dan Energi terhadap Performa Domba Garut Betina. Jurnal Ilmu Peternakan (JANHUS) Vol. 2 (2):22-31.
Rehfeldt, C., I. Fieldier and N.C. Sticland. 2004. Numbering Size of Muscle Fibrous in Relation to Meat Production. In: Everts M.E. M.W.F. TePas, H.P. Haagsmant (ed.). Muscle Development of Livestock. Animal Physiology. Genetic and Meat Quality. CABI Publishing
Rohayati, T. dan E. Herawati. 2020. Identifikasi Ukuran-Ukuran Tubuh Domba Garut Jantan Tangkas Di Arena Ketangkasan Domba Rancabango Kabupaten Garut. Jurnal Ilmu Peternakan (JANHUS) Vol. 4 (2): 47-53.
Soeparno.2009. Ilmu dan Teknologi Daging.UGM Press, Yogyakarta.
Subhandiawan, H., S.B. Komar dan N. Suwarno. 2016. Persamaan laju pertumbuhan domba lokal jantan dan betina umur 1-12 bulan yang ditinjau dari panjang badan dan tinggi pundak (kasus peternakan domba di Kampung Nenggeng, Desa Neglasari, Kecamatan Darangdan, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat). Students e-Journal, 5(4) : 1-13.
Supratman, H., H. Setiyatwan , D.C. Budinuryanto , A. Fitriani , D. Ramdani. 2016. Pengaruh Imbangan Hijauan Dan Konsentrat Pakan Komplit terhadap Konsumsi, Pertambahan Bobot Badan dan Konversi Pakan Domba. Jurnal Ilmu Ternak, VOL.16 (1) : 31-35
.
Victori, A., E. Purbowati dan C.M.S. Lestari. 2016. Hubungan antara ukuran-ukuran tubuh dengan bobot badan kambing Peranakan Etawah jantan di Kabupaten Klaten. Jurnal Ilmu-Ilmu Peternakan Vol. 26 (1): 23 – 28.
Wijaya, G.H., M. Yamin, H. Nuraini, A. Esfandiari. 2016. Performans Produksi dan Profil Metabolik Darah Domba Garut dan Jonggol yang Diberi Limbah Tauge dan Omega-3. Jurnal Veteriner Vol. 17 (2) : 246-256.