PENGARUH PEMBERIAN JERAMI PADI TERFERMENTASI DAN GREEN TEA DUST SEBAGAI PAKAN ADITIF TERHADAP PANJANG BADAN TINGGI PUNDAK DAN LEBAR PINGGUL DOMBA PRIANGAN BETINA

Penulis

  • Yani Suryani Universitas Garut
  • Titin Nurhayatin Universitas Garut
  • Ibrahim Hadist Universitas Garut

DOI:

https://doi.org/10.52434/janhus.v6i1.1524

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Pemberian Jerami Padi Terfermentasi dan Green Tea Dust sebagai Pakan Aditif  terhadap Panjang Badan Tinggi Pundak dan Lebar Pinggul  Domba Priangan Betina. Metode yang digunakan adalah metode eksperimental menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan tiga perlakuan dan enam ulangan, sehingga jumlah ternak sebanyak 18 ekor domba priangan umur sebelas hingga tiga belas bulan dengan  bobot badan rata-rata 15 Kg dengan koefisien variasi 14,89 % dipelihara dalam kandang individual. Perlakuan yang digunakan pemberian jerami padi terfermentasi ditambah dengan konsentrat dan green tea dust sebagai pakan aditif adalah P0=80 %  jerami padi terfermentasi + 20 % konsentrat , P1 = 80 %  jerami padi terfermentasi + 19,25 % konsentrat + 0,75 % green tea dust dan P2 =80 %  jerami padi terfermentasi + 18.50 % konsentrat + 1,50 % green tea dust. Variabel yang diamati terdiri dari panjang badan tinggi pundak dan lebar pinggul. Hasil penelitian menunjukkan  bahwa pemberian jerami padi terfermentasi ditambah dengan konsentrat dan green tea dust berpengaruh tidak nyata terhadap panjang badan, tapi memberikan pengaruh nyata terhadap tinggi pundak dan lebar pinggul domba priangan betina.

Referensi

Choiria, Rahmatika, S. Nurachma, and D. Ramdani. 2016. “Karakteristik Fisik Dan Performa Produksi Induk Domba Priangan Di Kecamatan Banyuresmi Kabupaten Garut.†Jurnal Universitas Padjadjaran 5(3): 1–13.

Fahmi, Taemi, S. Tedi, and E. Sujitno. 2015. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Barat Petunjuk Teknis Manajemen Pemeliharaan Ternak Domba.

Fathul,F., Liman, N,Purwaningsih, S.Tantalo Ys. 2013. Pengetahuan Pakan Dan Formulasi Ransum. Universitas Lampung

Frandson. 1992. Anatomi dan Fisiologi Ternak. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.

Heriyadi, D. 2012. Modul I Produksi Domba dan Kambing. Laboratorium Produksi Ternak Potong Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran. Bandung.

Kepmentan.No.300/Kpts/SR.120/5/2017.http://dkpp.jabarprov.go.id/wpcontent/uploads/2014/02/SK-KEPMENTAN-RUMPUN DOMBAPRIANGANTAHUN-2017.pdf (diakses pada Tanggal 08 Oktober 2020 Pukul 12.43 WIB).

Muljana. 2001. Cara Beternak Kambing sebagai Ternak Potong dan Perah. Kanisius, Yogyakarta.

Nurfaridah, A. Saptaria, S.Setiyawan, S.K.P Bandiati, S.Nurachma , D.Rahmat. 2013. Identifikasi Cumulative Index pada Berbagai Bangsa Domba (Padjadjaran, Garut dan Komposit). Seminar Nasional Peternakan Berkelanjutan 5. Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran. Bandung

Nisa, M., Sarwar, M. and M.A. Khan, 2004. Nutritive Value of Urea Treated Wheat Straw Ensiled with or without corn Steep Liqour for Lactating NiliRavi Buffaloes Asian-Aust. J. Anim. Science. 17 (6) : 825-829.

Ramdani, D., D.C Budinuryanto, dan N. Mayasari. 2020. Pengaruh jerami padi dan konsentrat yang mengandung debu teh hijau terhadap kinerja dan kecernaan nutrisi pada domba tempat pemberian pakan. Turk J Vet Anim Sci (2020): 44. doi: 10.30906/vet-1909-10. http://journals.tubitak.gov.tr/veterinary (diakses pada Tanggal 6 Oktober 2020 Pukul 10:18).

Ramdani, D. 2014. Evaluation of Tea and Spent Tea Leaves as Additives for Their Uses in Ruminant Diets, Newcastle University, Newcastle Upon Tyne UK.

Ramdani, D., A. S. Chaudhry, and C. J. Seal. 2013. Chemical Composition, Plant Secondary Metabolites, and Minerals of Green and Black Teas and the Effect of Different Teato-Water Ratios during Their Extraction on the Composition of Their Spent Leaves as Potential Additives for Ruminants. Journal of Agricultural and Food Chemistry 61(20):4961-4967. doi: 10.1021/jf4002439

Sastrosupadi, A. 1995. Rancangan Percobaan Praktis Bidang Pertanian. Kanisius. Yogyakarta. Hal : 25.

Sastrosupadi, A. 1995. Rancangan Percobaan Praktis Bidang Pertanian Kanisius. Yogyakarta. Hal : 53.

Soenarjo. 1988. Buku Pegangan Kuliah Ilmu Tilik Ternak. CV. Baru, Jakarta.

Sun, W., H Cang, H.H Musa, Z.P. Zang, K Tsunoda, Z.J. Ren dan R.Q Geng. 2006. Influence of environmental factors on genetic diversity of sheep. J. Anim. Vet Ad 8 (6): 1070-1074.

Tillman, D.A., H. Hartadi, S. Reksohadiprodjo, S.Lebdosoekojo,.1998. Ilmu Makanan Ternak Dasar. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.

Unduhan

Diterbitkan

2021-12-30