Strategi Nafkah Rumah Tangga Nelayan Pencari Ikan Di Desa Binanga Karaeng Kecamatan Lembang Kabupaten Pinrang
DOI:
https://doi.org/10.52434/mja.v8i1.42215Kata Kunci:
Nelayan, Strategi Nafkah, Rumah TanggaAbstrak
Rumah tangga nelayan penangkap ikan menghadapi berbagai tantangan ekonomi yang disebabkan oleh faktor alam, perubahan musim, serta keterbatasan akses terhadap sumber daya. Untuk mengatasi hambatan tersebut, mereka mengadopsi beragam strategi nafkah guna menjaga keberlanjutan ekonomi keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi nafkah serta aset nafkah rumah tangga nelayan pencari ikan di Desa Binanga Karaeng, Kecamatan Lembang, Kabupaten Pinrang Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik pemilihan informan secara purposive sampling, yaitu penentuan informan secara sengaja berdasarkan kriteria tertentu yang relevan dengan tujuan penelitian. Analisis data yang digunakan adalah analisis interaktif model Miles dan Huberman, yang meliputi tiga tahapan utama: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi Hasil penelitian menunjukkan bahwa nelayan di Desa Binanga menerapkan strategi nafkah dengan mencari sumber pendapatan tambahan di luar sektor perikanan, seperti bertani dan berdagang. Selain itu, pengelolaan aset nafkah dilakukan dengan memaksimalkan 5 jenis modal utama, yaitu modal alam, manusia, sosial, finansial, dan fisik. Pemanfaatan optimal dari kelima modal ini berkontribusi terhadap peningkatan ketahanan ekonomi rumah tangga nelayan serta membantu mereka dalam menghadapi tantangan yang muncul dalam mata pencaharian.
Referensi
Anwar, Sakaria. 2013. Strategi Nafkah (Livelihood) Masyarakat Pesisir Berbasis Modal Sosial. SOCIUS : Jurnal Sosiologi 13(1): 1–21.
Heriza, Bety, dan Ferani Mulianingsih. 2023. Peran Modal Sosial Dalam Kesejahteraan Masyarakat Nelayan Tambak Lorok Semarang Utara. Sosiolium 5(1): 41–52.
Jahid, Jamaluddin. 2012. Studi Pengembangan Kecamatan Mattiro Sompe Sebagai Kawasan Minapolitan Kabupaten Pinrang. Plano Madani: 1(1): 40–49.
Kusdiantoro, Kusdiantoro, Achmad Fahrudin, Sugeng Hari Wisudo, dan Bambang Juanda. 2019. Kinerja Pembangunan Perikanan Tangkap Di Indonesia. Buletin Ilmiah Marina Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan 5(2): 69–84.
Najamuddin. 2017. Analisis Unit Penangkapan Ikan Pelagis Di Kabupaten Pinrang. Ipteks Psp 4(April): 79–94.
Nanda, Mutia Ismi. 2014. Strategi Nafkah Buruh Nelayan Keramba Jaring Apung Di Waduk Jatiluhur. Solidarity: Journal of Education, Society and Culture 3(1).
Prihatin, Rohani Budi. 2019. Strategi Nafkah Keluarga Nelayan Miskin Perkotaan: Studi di Cilacap Jawa Tengah dan Badung Bali. Aspirasi: Jurnal Masalah-masalah Sosial 8(2): 133–44.
Rahayu, Elisa Tri, dan Muhammad Zaini. 2024. Analisis Kestabilan Ekonomi Indonesia Dengan.2(6).
Salim, Fajria Dewi, dan Sri Endah Widyanti. 2021. Livelihood assets. Agrikan Jurnal Agribisnis Perikanan 14(2): 574–84.
Saraswati, Yudhistira, dan Arya Hadi Dharmawan. 2015. Resiliensi Nafkah Rumahtangga Petani Hutan Rakyat Di Kecamatan Giriwoyo, Wonogiri. Sodality: Jurnal Sosiologi Pedesaan 2(1): 63–75.
Scoones, Ian. 1998. 72 Sustainable Rural Livelihoods: A Framework For Analysis. Institute of Development Studies Brighton.
Sudirman, H, dan A Mallawa. 2012. Fishing Techniques. Rineka Cipta, Jakarta, Indonesia.
Syanzam. 2021. “Analisis Pengelolaan Pangkalan Pendaratan Ikan (Ppi) Lero Di Desa Wiringtasi Kecamatan Suppa Kabupaten Pinrang.” 35(3): 211–25.
Widodo, Slamet. 2009. Strategi Nafkah Rumah Tangga Nelayan dalam Menghadapi Kemiskinan. Jurnal KELAUTAN 2(2): 150–57.
Yuliana, Lidia, Septri Widiono, dan Indra Cahyadinata. 2016. Strategi Nafkah Rumah Tangga Nelayan Tradisional Dan Modern Pada Komunitas Nelayan Sekunyit, Kaur, Provinsi Bengkulu. Jurnal AGRISEP 15(2): 163–76.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
|