ANALISIS NILAI TAMBAH PENGOLAHAN DAUN KIRINYUH (Chromolaena odorata L.) MENJADI PUPUK ORGANIK CAIR SEBAGAI PUPUK ORGANIK SUMBER DAYA LOKAL
DOI:
https://doi.org/10.52434/mja.v3i2.1188Kata Kunci:
Nilai Tamabah, Daun Kirinyuh, pengolahan pupuk organik cair.Abstrak
Percobaan dilaksanakan di Desa Sindanggalih, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Garut. Waktu percobaan dimulai dari Bulan Maret sampai Juni 2020. Penelitian bertujuan untuk menganalisis nilai tambah pengolahan daun kirinyuh menjadi pupuk organik cair sebagai pupuk organik berbasis sumber daya lokal. Hasil analisis nilai tambah menunjukan proses pengolahan daun kirinyuh menjadi pupuk organik cair pada industri kecil di Desa Sindanggalih Kecamatan Karangtengah Kabupaten Garut terdiri dari pengadaan bahan baku daun kirinyuh dewasa. Proses pengolahan daun kirinyuh menjadi pupuk organik cair meliputi proses pengumpulan daun kirinyuh, pencacahan, fermentasi dan pengemasan. Usaha pengolahan daun kirinyuh menjadi pupuk organik cair pada industri kecil memberikan nilai tambah sebesar Rp 48.400,00 atau sebesar 64,53 persen per proses produksi (rasio tinggi). Industri ini tergolong dalam kategori bernilai tambah tinggi dengan keuntungan sebesar Rp 44.400,00 atau sebesar 91,73 persen.
Referensi
Aprilia, N. 2019. “Analisis Rantai Pasok dan Nilai Tambah Agorindustri Kelanting di Desa Gantimulyo Kecamatan Pekalongan Kabupaten Lampung Timurâ€. Skripsi. Universitas Lampung, Bandar Lampung.
Hayami, Y. 1987. Agricultural Marketing and Processing in Upland Java, A Perspective From Sunda Village. Coarse Grains Pulses Roots and Tuber Center (CGPRTC). Bogor. 75 hlm.
Hermawan, A. 2012. Komunikasi Pemasaran. Penerbit Erlangga, Jakarta.
Puspitasari, A.T., dan Widiyanto. 2015. Strategi pengembangan industri kecil lanting di Kabupaten Kebumen. Jurnal Pendidikan Ekonomi Dinamika Pendidikan, 10 (2): 117-135.
Sado. 2016. Pengaruh pemberian pupuk cair daun gamal (Gliricidia sepium) terhadap pertubuhan tanaman sawi caisim (Brassica juncea L.) Skripsi. Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Santosa, R. 2017. Kelayakan finansial dan nilai tambah usaha agroindustri keripik ubi kayu di Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep. Jurnal Pertanian Cemara, 1 (14): 21-34.
Siburian, R.V. 2018. Analisis efisiensi pemasaran agroindustri klanting di Kecamatan Negeri Katon Kabupaten Pesawaran. Jurnal Ilmu Ilmu Agribisnis, 4 (4): 131-135.
Sindel, B., & Coleman, M. 2010. Weed Detection and Control on Small Farms. Australia Government, Australia.
Thamrin M, S. Asikin, M. Willis. 2013. Tumbuhan Kirinyu Chromolaena Odorata (L) (Asteraceae: Asterales) Sebagai Insektisida Nabati Untuk Mengendalikan Ulat Grayak Spodoptera Litura. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pertanian 32(3): 112-121.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
|