Pengaruh Manajemen Perkantoran Terhadap Kinerja Pegawai di Dinas Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Garut
Abstrak
Latar belakang penelitian adalah adanya fenomena rendahnya kinerja pegawai disinyalir akibat dari tidak optimalnya manajemen perkantoran di Dinas Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Garut. Tujuan penelitian ini adalah menemukan data dan informasi mengenai besarnya pengaruh manajemen perkantoran terhadap kinerja pegawai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kausalitas dengan teknik pengumpulan data kuesioner yang disebarkan kepada 62 responden. Berdasarkan analisis statistik, terbukti adanya hubungan yang kuat antara manajemen perkantoran terhadap kinerja pegawai di Dinas Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Garut. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa terdapat pengaruh manajemen perkantoran terhadap kinerja pegawai di Dinas Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Garut.Referensi
Bungin, B. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif. Jakarta : Kencana.
Garnida, A. &. (2012). Manajemen Perkantoran. Bandung: Alfabeta.
Gie, T. L. (2009). Administrasi Perkantoran Modern. Yogyakarta: Liberty.
Ridhoutullah, S. (2015). Pengantar Manajemen. Jakarta: Prestasi Pustaka.
Riduwan. (2006). Dasar-dasar Statistik Edisi Ke Tiga. Bandung: Alfabeta.
Hasibuan, M. (2014). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.
Siegel, S. (1992). Statistic Nonparametric Untuk Ilmu-Ilmu Social (Terjemahan Zanzawi Suyuti dan Landung Simatupang. Jakarta: PT. Gramedia.
Sinambela. (2012). Kinerja Pegawai. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Administrasi. Bandung: Alfabeta.
Undang-undang Nomor 43 Tahun 1999 sebagai perubahan atas undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang pokok – pokok kepegawaian