Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Tentang Konsep Perubahan Benda Dengan Menggunakan Metode Penemuan Terbimbing

Teti Sumiati

Abstrak


Penggunaan sebuah metode adalah suatu keharusan bagi guru untuk menyampaikan materi pelajaran. Metode mengajar banyak sekali macamnya, diantaranya adalah metode penemuan terbimbing. Penelitian penggunaan metode penemuan terbimbing adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan siswa kelas VI SD Negeri 5 Linggasari Kecamatan Ciamis Kabupaten Ciamis pada konsep Faktor Penyebab Perubahan Benda yang rata-rata di bawah 6, rendahnya hasil belajar tersebut karena siswa sulit memahami materi Faktor Penyebab Perubahan Benda yang selama ini hanya menggunakan metode ceramah. Dengan metode penemuan terbimbing diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas dengan teknik kualitatif. Desain penelitian ini menggunakan model spiral sebanyak 2 siklus 4 pertemuan dengan langkah-langkah perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Setiap siklus dilakukan tindakan sesuai dengan skenario pembelajaran dan untuk siklus selanjutnya berpedoman dari hasil refleksi siklus sebelumnya. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan tes, observasi, dan wawancara. Data penelitian dikumpulkan dengan instrumen berupa lembar observasi, tes hasil belajar dan wawancara. Hasil observasi kinerja guru dalam merancang RPP untuk tiap siklus mengalami peningkatan, pada siklus I pertemuan 1 2,9 (kurang memadai), siklus I pertemuan 2 mencapai 3.1 (cukup baik), siklus II pertemuan 1 mencapai 3.5 (memadai), dan siklus II pertemuan 2 mencapai 3,68 (memadai). Selain itu kinerja guru dalam melaksanakan pembelajaran untuk tiap siklus juga mengalami peningkatan, siklus I P1 mencapai 2,86 (cukup baik), siklus I P2 mencapai 2,95 (cukup baik), siklus II P1 mencapai 3.2 (memadai), dan siklus II P1 mencapai 3,40 (memadai). Hasil penelitian setelah dianalisis menunjukkan bahwa rata-rata tes hasil belajar pada Siklus I dilanjutkan dengan Siklus II mengalami peningkatan. Siklus I P1 yaitu 68,06, siklus I P2 yaitu 70,97, siklus II P1 84,19 dan siklus II P2 90,32. Target yang ingin dicapai sebelumnya adalah 75%. Hasil yang dicapai pada siklus terakhir adalah 90,32. Hal ini menunjukan bahwa pembelajaran dengan menggunakan metode penemuan terbimbing dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Penelitian ini menyimpulkan bahwa Penerapan Metode Penemuan Terbimbing dapat meningkatkan hasil belajar IPA pada pada Konsep Faktor Penyebab Perubahan Benda di Kelas VI SD Negeri 5 Linggasari Kecamatan Ciamis Kabupaten Ciamis.

Kata kunci: Belajar, perubahan benda, metode penemuan terbimbing

Teks Lengkap:

Download (PDF)

Referensi


Abror, Abdul Rahman. (1993). Psikolog Pendidikan. Yogyakarta: Tiara wacana Yogyakarta

Departemen Penddidikan Nasional. 2004. KTSP 2006. Kompetensi Standar Mata Pelajaran IPA. Jakarta: Depdiknas Republik Indonesi.

Depdikbud, (2001). Kurikulum Sekolah Dasar. Jakarta : Depdikbud.

Depdiknas, 2006. Kerangka Dasar KTSP 2006. Jakarta: Pusat Kurikulum.

Effendi, Onong Uchjana. Dkk (1990). Ilmu komunikasi teori dan praktek, bandung : PT Remaja Rosdakarya.

Hamalik, Oemar. 2005. Proses Belajar Mengajar. Jakarta : PT. Bumi Aksara.

Haryanto. (2006). Sains untuk Sekolah Dasar Kelas VI. Jakarta: Erlangga.

Makmur A.S. dkk (1995). Psikologi pendidikan. Bandung : Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan.

Mulyana, Edi Hendri. 2006. Psikologi Belajar Alternatif dalam Strategi Pembelajaran Partisipatif. Jurnal Pendidikan Dasar. 2, (3), 4-8.

Mulyasa, E.(2005). Implementasi Kurikulum 2004. Bandung : PT. Remaja Rosda Karya.

Nasution. (1982). Didaktik Asas-asas Mengajar. Bandung. Jakarta : Gasindo

Purwanto M, Ngalim (1992). Psikologi Pendidikan. Bandung : Remaja Rosdakarya.

Ratna Willis Dahar. (1989). Teori-teori Belajar. Jakarta : Erlangga.

Sudjana, Nana. (2005). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung : PT Remaja Rosdakarya.

Suryati Sidharta, (1990). Pendidikan di Negara Berkembang Suatu Tinjauan Komparatif. Jakarta : Depdikbud.

Suwarsih Madya, (1994). Panduan Penelitian Tindakan. LPM IKIP Yogyakarta

Winarno Surakhmad. (1980). Pengantar Interaksi Belajar Mengajar Dasar dan Teknik Metodologi Pengajaran. Bandung : Tarsito.




DOI: http://dx.doi.org/10.52434/jp.v14i1.910

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Jurnal Pendidikan UNIGA

Fakultas Pendidikan Islam dan Keguruan, Universitas Garut

Jalan Samarang. Nomor: 52.A Tarogong kaler - Garut 44151

Email : journal.pendidikan@uniga.ac.id

Download Template :

 

Visitor

View My Stats

Indexed by:

         

Supported by:

  

Tools

   

Copyright © journal.uniga.ac.id 2016 

|Creative Commons License This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.