EVALUASI TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG SEDIAAN, CARA PAKAI DAN EFEK SAMPING KONTRASEPSI SUNTIK AKSEPTOR KELUARGA BERENCANA (KB) DI KOTA BANDUNG
Keywords:
cara pakai, efek samping, keluarga berencana, kontrasepsi suntik, pengetahuanAbstract
Kontrasepsi suntik adalah sediaan injeksi yang mengandung hormon untuk pencegahan kehamilan pada wanita. Kepatuhan dalam penggunaan kontrasepsi menjadi penentu keberhasilan dalam penggunaannya termasuk penggunaan pada kontrasepsi suntik ini. Salah satu yang mempengaruhi kepatuhan adalah tingkat kepatuhan pasien terhadap suatu terapi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengukur tingkat pengetahuan akseptor tentang bentuk sediaan cara pakai dan efek samping kontrasepsi suntik sebelum dan setelah pemberian informasi dari konselor. Penelitian ini dilakukan dengan mengukur pemahaman akseptor terhadap bentuk sediaan, cara pakai dan efek samping pasien sebelum dan setelah mendapatkan informasi dari konselor, pengujian menggunakan kuesioner yang dibuat dengan skala Guttman, data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif dan kuantitatif menggunakan uji Wilcoxon. Tingkat pengetahuan bentuk sediaan telah baik sementara pengetahuan tentang efek samping dan cara pakai menunjukan nilai cukup.
References
1. BKKBN. Laporan DALAP dan PELKON KB Nasional: Data peserta aktif menurut metode kontrasepsi. Jakarta; 2017.
2. Adnara CE, Prihati DR, Istikhomah H. Perbedaan kecukupan ASI antara akseptor KB suntik kombinasi dengan KB suntik progestin pada ibu menyusui 0-6 bulan di wilayah kerja Puskesmas Sambirejo Sragen. J Kebidanan dan Kesehat Tradis. 2019;4(1).
3. Mack N, Crawford TJ, Guise JM, Chen M, Grey TW, Feldblum PJ, et al. Strategies to improve adherence and continuation of shorter-term hormonal methods of contraception. Vol. 2019, Cochrane Database of Systematic Reviews. 2019.
4. Widodo JN, Hidayati IR, Titani M, Yunita SL, Atmadani RN. The relationship in mothers between knowledge level and compliance in the use of birth control pills. KnE Med. 2022;
5. BPS. Proyeksi penduduk Indonesia 2020-2025. 2023.
6. Nansseu JRN, Nchinda EC, Katte JC, Nchagnouot FM, Nguetsa GD. Assessing the knowledge, attitude and practice of family planning among women living in the Mbouda health district, Cameroon. Reprod Health. 2015;12(1).
7. BKKBN. Sinergi dukungan kegiatan dan anggaran BKKBN dalam peningkatan pelayanan KB di fasilitas kesehatan. 2017.
8. Wijayati NA, Soemanto R, Pamungkasari EP. Socioeconomic and cultural determinants of early marriage in Ngawi, East Java: Application of PRECEDE-PROCEED model. J Heal Promot Behav. 2017;2(4):302–12.
9. Perolat J, Couso I, Loquin K, Strauss O. Generalizing the Wilcoxon rank-sum test for interval data. Int J Approx Reason. 2015;56(PA).
10. Astuti M. Tingkat pengetahuan akseptor KB tentang alat kontrasepsi suntik 3 bulan di BPS Sunarsi Sumberlawang Sragen. [Surakarta]: Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kusuma Husada Surakarta; 2013.
11. Gosavi A, Ma Y, Wong H, Singh K. Knowledge and factors determining choice of contraception among Singaporean women. Singapore Med J. 2016;57(11).
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Jurnal Ilmiah Farmako Bahari

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
or all articles published in Jurnal Ilmiah Farmako Bahari, the copyright is retained by the journal. Articles are published under the terms of Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC-BY-SA 4.0) . For Authors:
|